Kamis, 11 Februari 2021

Teknik dasar Memanah atau Panahan

Haryadideni.blogspot – jumpa lagi diblog sederhana ini, untuk kali ini kita akan melanjutkan mengenai memanah atau panah. Bagi sobat yang belum membaca tentang Olahrga Panahan dan Sejarah panahan silahkan bisa dibaca-baca terlebih dahulu.

Teknik memanah

Dalam cabang olahraga tentunya ada teknik-teknik yang harus dikuasai terlebih dahulu supaya bisa memainkan dengan baik, begitu pun dalam olahraga memanah. Teknik memanah yang benar harus sesuai dengan mekanika gerak, dikarenakan akan menciptakan gerakan yang sempurna saat memanah. Sehingga berdampak terhadap lontaran busur saat dilepaskan. 



Teknik memanah dalam olahraga memanah dibagi menjadi 9 teknik yang harus dipahami setiap pemanah. Cara berdiri (Stance stand), memasang ekor panah (nocking), mengangkat lengan (extend), menarik tali (drawing), menjangkarkan tali penarik (anchoring), menahan sikap memanah (tighten/hold), membidik (aiming), melepas tali panah (release), dan menahan sikap memanah (after hold). Yu saya akan sedikit menjelaskan teknik-teknik tersebut... Kalian siap...?

1. Stance

Berdiri atau Stance adalah posisi kuda-kuda saat kita mulai berdiri diatas area memanah. Ada beberapa yang harus di perhatikan dalam teknik ini. 1) titik berat badan harus berada pada kedua kaki dengan seimbang. 2) tubuh harus tegak lurus dan seimbang, tidak boleh condong ke depan, belakang atau ke samping. 3) lebar kedua kuda-kuda kaki harus sebahu. 4) ujung kedua kaki lurus kedepan dan sejajar dengan tengah-tengah sasaran. 5) kedua kaki harus rilek.

Baca Juga : Teknik dasar sepakbola 

2. Nocking

Memasang ekor panah ialah gerakan memasang atau menempatkan ekor panah ke tali panah. Yang perlu diperhatikan dalam teknik ini ialah a) bulu anak panah harus jauh dari sisi jendela busur. B) patikan ekor panah benar-benar masuk dan menempel dipusat tali. Jangan sampai longgal karena akan berakibat tidak maksimal meluncur.

3. Extend

Mengakat tangan ialah ketika panah telah terpasang kemudian tali ditarik oleh tangan. Posisi pada tangan harus ditarik kebelakang dengan lurus,oleh dua jari yang menempel di tali. Tangan tidak boleh bergetar-getar ketika menarik harus benar-benar di jaga.

Baca Juga : Teknik dasar Bola Basket

4. Drowing

Menarik tali ialah gerakan menarik tali sampai dengan bibir, dagu, atau hidung. Dilanjutkan dengan gerakan mengikat tangan bahu. Catatan a) pelaksana gerakan ini harus selalu bernafas, kita bisa bernafas kita busur mulai di tarik. B) ketika tangan menarik harus benar-benar pada posisi yang lurus. C) jari penari harus benar-benar kuat sehingga penarikan akan maksimal. D) gunakan otot bagian belakang saat menarik tali.

5. Anchoring

Menjangkarkan tali penarik ialah posisi dimana tangan penarik pada bagian dagu atau rahang ketika penarikan penuh. Tangan penarik harus sangat kokoh untuk sampai ke rahang sehingga terjadi konsistensi.

Baca Juga : Sejarah Sepakbola Wanita

6. Aiming

Aiming adalah gerakan mengarahkan atau menempelkan titik alat pembidik pada tengah sasaran atau pusat sasaran. Yang harus di perhatikan a) mata fokus ke titik sasaran dengan penuh konsentrasi, b) jangan terlalu lama membidik sasaran, c) kedua mata harus tetap terbuka jangan samapi satu mata menutup. Waktu yang baik menahan tali panah dan melepaskan kira-kira 2-3 detik.

7. Tighten

Menahan sikap memanah ialah dimana sikap yang harus dipertahankan ketika sudah dalam posisi badan siap untuk meluncurkan atau melepaskan tali panah. Pada posisi ini badan harus tetap lurus tidak boleh bergoyang sama sekali. 

8. Release

Melepas tali panah merupakan gerakan dimana pemanah melepkan tali dari jari tangan,sehingga anak panah meluncur dengan baik dan sempurna sampai titik target. Setelah anak panah meluncur diushkan badan tetap rilek kemudian posisi tangan yang menarik biarkan terlebih dahulu pada posisi terakhir saat melepas..

Baca Juga : Sejarah Olahraga Di Indonesia

9. After hold

Menahan sikap memanah jadi ketika kita sudah melepaskan anak panah posisi badan dipertahankan terlebih dahulu jangan tergesah-gesah menyelesaikan gerakan, tunggu sampai anak panah benar-benar menancap pada targer. Kemudian sikap badan harus se rilek mungkin dengan pernapasan yang normal.

Jadi..

Untuk melakukan olahraga memanah tentunya ada teknik yang wajib kita kuasai diantaranya seperti yang di jelaskan tadi, seiring perkembangan mungkin akan berkembang juga teknik dalam memanah. Namun teknik ini hanya berlaku untuk panahan modern, akan tetapi prinsip dasar untuk memanah sama halnya dengan panah tradisional yah. 

Baca Artikel menarik :




Tidak ada komentar:

Posting Komentar